Pantun Gambar

Di tengah sungai ada teratai
Warna nya cantik rupawan
Pagi hari yang damai
Ku mulai dengan senyumanMalam hari minum tebu,
Tebu penyehat seluruh tubuh.
Semoga sukses untukmu,
Doaku kupanjatkan dari jauh



Depan rumah ada pohon mangga
Sebelahnya ada pohon suji
Jika ingin masuk surga
Jangan lupa untuk mengaji.
Ada sapi giginya ompong
Berlari-lari di tengah lapangan,
Ayo kita bergotong royong
menjaga Kebersihan lingkunganBuah kelapa dimakan ulat
Ulat masuk ke batang tomat
Marilah kita dirikan sholat
Kelak hidup terasa nikmatPagi hari minum jus buah
Jus buahnya adalah Nanas
Pergi berangkat ke sekolah
Jangan lupa membawa tasAda toko, toko Abdul
Jualnya Coklat Koko
Kampungnya Portugal
Seorang terganteng ialah Ronaldo
Pergi aku ke sawah
Di sawah ada ikan
Berbagi itu indah
Berbagi itu membahagiakanMembeli ikan di pakan
Ikannya adalah Nila
Jika ingin pergi kestadion
Ingin melihat sepak bolaJanganlah kau gundah
Aku khawatir nanti kesambet setan
Pantai itu memang indah
Tetapi lebih indah persahabatan
Pisau di dapur haruslah diasah
Supaya tajam dan jadi kuat
Belajar harus tanpa kenal lelah
Agar dapat ilmu yang bermanfaat
Ikan nila sambal tomat
Masaknya satu wajan
Daripada buang waktu tidak bermanfaat
Pergi ke Masjid ikut kajian
Punya uang ditaruh di saku
Uangnya jatuh dibawah batu
Inilah klub MU kebanggaan ku
Semoga jadi yang nomor Satu
Sarapan pagi dengan roti
Aromanya bikin hati senang
Wahai guru yang kami hormati
Jasa mu akan selalu di kenang
Jalan-jalan beli pulsa
Pulang main makan ketupat
Jangan lupa ibadah puasa
Agar pahala dapat berlipat
Membeli ikan di pakan
Ikannya adalah cupang
Rassanya tentram dan mengagumkan
Menikmati pemdangan alam dari puncak gunung
Matahari terbit salju cair
Malam gelap nyalakan obor
Hutan daerah resapan air
Cegah banjir erosi longsor
Di atap bertemu sapu lidi
Bapak bapak bernama adip 
Jika kamu ingin bertemu Megawati
Maka masuklah partai PDIP
Tanaman Porang
Berbuah mangga
Jadilah orang
Yang bikin bangga
Beli kado isinya bando
Yang ulang tahun lupa mandi
Ronaldo emang sepak bola yang jago
Tapi messi tetap goat abadi
Buah semangka hijau isinya merah
Rasanya manis, bikin semua cerah
Kerja sama kedua partai ini membawa amanah. bagi Indonesia maju dan rakyat menuai berkah
Dua tiga ada di tepian
Ada parit tepi ilalang
Ini pantun cukup sekian
Inikan Jarjit Singh 
Masak ikan campur blewah
Sambil dengar orang ceramah
Walau bukan tempat yang mewah
Tapi ku rindu pulang ke rumah.
Sore hari berembus topan,
Pohon tumbang menjadi delapan.
Anak baik, anak yang sopan
Kelak bahagia di masa depan
Ke Bukittinggi berkeliling-keliling
mengekang kuda, tali ditarik
daripada kita berpusing-pusing
jangan pikirkan orang yang syirik
Terbang tinggi burung merpati
 Hinggap lama di pohon mahoni
Kami titipkan NKRI pada Pak Jokowi,
agar rakyat hidup aman dalam harmoni
bunga kamboja
indah di hutan
singa sangraja
memimpin hutan
Jalan jalanke Bandung 
Jangan lupa beli pita 
Marilah rajin menabung 
Tuk masa depan kita
Matahari bersinar cerah 
Hujan rintik jatuh di taman 
Hidup sekali jangan menyerah
Untuk mencapai segala tujuan
Ada satu ada dua
Sehabis dua pastilah tiga
Nabi Muhammad panutan kita semua
Untuk jalan menuju surga.
Abu Bakar pengganti Nabi 
Sebagai Imam juga pemerintah
Hendaklah kita mengingati mati 
Kelak hidup diredai Allah 

Anak raja memakai jubah
Jubah dipakai harum mewangi
Mengapa Ustaz Somad nampak berubah
Karena pakai Batik kualitas negeri
Rumput jerami diisi ranjau 
Diatas papan burung berkicau
Jika bumi tak lagi hijau 
Masa depan menjadi kacau
awan menggumpal di langit utara
ternyata cair bukannya padat
ayo rajin berolahraga
agar jasmani jadi sehat
Mari berfoto di tepi pantai
sambil makan ikan sarden
Pak Prabowo yang kita cintai
kita doakan jadi Presiden
Jalan-jalan ke simpang lima
jangan lupa beli lumpia
Kalau Pak Ganjar sudah bersama, insyaallah Indonesia tambah jaya
Malam ini banyak kunang-kunang
Mereka hinggap dibatang akasia
Malam ini kita bersenang-senang
Karena api kita sudah menyala
Main gitar, petiklah senar
Terbang rendah si burung camar
Manfaatkan air secara benar
Jangan biarkan jadi tercemar
Raja membangun satu dinasti
Jangan ada yang mencelakai
Lain di mulut lain di hati
Berteman hanya melukai
Induk tokek ekornya goyang
Tangan melambai buat majikan
Untuk nenek dan kakek yang tersayang
Jangan sampai telat makan
Melihat awan mengatakan indah
Syukuri kenikmatan karunia Tuhan
Masyarakat nyaman melaksanakan ibadah
Menteri menertibkan suara adzan
Pak Prabowo sering terima tamu di Kertanegara
Publik mengira akan tunjuk ulama Ternyata wakil yang tak tersangka
Di pantai ada kura-kura
Kura-kura matanya dua
Hari merdeka harus dijaga
Itu cita-cita bangsa Indonesia
Dua tiga 
Bulu tangkis
Sudah kalah
Jangan nangis
Bapak tani menanam jati
Datang ibu membawa rotih ini 
Cintaku ini seindah melati
Karena muncul di dasar hati
Jalan jalan naik kereta
Begitu cepat sekali jalannya
Keinginan hati mendapat cinta setia
Ternyata berkhianat dan putus cinta
Pulau Belitung Pulau Bangka
Pulang kampung eh belok ke kota
Nggak nyambung agak memaksa
Jangan lupa mampir cek cuaca wisata
Lihat tulang dinosaurus
Besar besar seperti palu
Nyontek biar bernilai bagus
Malah dihukum dibuat malu 
Beli buah untuk terhindari virus 
Buahnya jeruk apel dan salak 
Kalau kau cari putih kurus 
Pacari saja kuntilanak 
Jalan jalan ke Jepara 
Tiba di pasar bertemu teman
Tirai mentari sudah terbuka
Sambutlah pagi dengan senyuman
Mekar mewangi bunga melati
Ditanam orang ditepi sawah
Selamat malam sahabat hati
Moga diulit mimpi yang indah
Beli dua es putar 
Minum di dekat sawah
Jika kamu ingin pintar
Maka kamu harus sekolah 
Segelas jamu di atas cawan
Cawan pecah di tengah jalan
Wajah indahmu sungguh menawan
Berpadu dengan sinar rembulan
Tanah lebar dibeli ejen 
Ejen baru memakai Kamen 
Asyik Mabar Mobile legend
Mainnya seru bikin demen
Sicantik suka pakai cincin
Pakainya di daerah beji
Daripada ngeliatin anak FF ngebucin
Mending habisin waktu liatin PUBG
Jalan jalan ketemu Acil
Acilnya bawa garam
Gapapa ff banyak bocil
Yang penting ga haram
Pergi ke Bandung pulang pergi
Tak tahu jalan maka bertanya
Mari kita menghemat energi
Gunakan listrik seperlunya 
Jalan jalan ke kota Batu
Bareng sama mas Eko
Kabulkanlah doa ku
Semoga dapat Honda Vario

Air putih di atas meja
Badan lelah tidur pun Lena 
Usia hanya sekejap mata
Jalani hidup penuh makna
Pulau Hokkaido jauh ketengah
Gunung Fuji bercabang tiga
Hancur raksaserdi fire Ultraman
Ultraman yang baik dikenang jua
Ada pesawat menabrak burung
Tetap aman masih bisa terbang
Siap berangkat buka warung
Melayani semua tamu yang datang.
Habis minum kopi
Lanjut makan sayur bayam 
Gak ketemu kamu sehari 
Serasa 24 jam
Jangan pernah coba main api
Karena api itu berbahaya
Hiduplah bagai secangkir kopi
Selalu menunjukkan apa adanya
Berpijak di atas lantai keramik
Dingin menjalar di kaki eyang kakung
Jaga sikap saat ajak orang berbuat baik
Hadirkan rasa aman dan didukung
Sudah malam jangan gunting kuku
Mending mengunyah nasi di tatami
Heran mengapa neraka disebut melulu
Untuk menakut-nakuti kami
Kue cucur ditambah tomat
Rasa enak pasti didapat
Kalau hidup hendak selamat
Perintah Allah haruslah taat
Langit cerah, awannya rendah
Udara dihirup terasa di lidah
Kepada Allah kita ibadah
Agar hidup menjadi indah
Patah hati apakah daya 
Hilang cari gantinya
Berkilau Samfu tampak bergaya
Bergaya lagi jejaka dalamnya
Di tengah gurun ada kolam
Airnya merah, dasarnya dalam
Hujan turun ditengah malam
Hati gelisah semakin kelam
Hujan gerimis langit mendung
Panas mentari dirasakan gerah
Tampilan baris sedikit lengkung
Bias pelangi kelihatan indah
Ke Palembang membawa kotak
Kotaknya jatuh terinjak katak
Walau Abang kepalanya botak
Cintaku utuh tak retak retak
Cantik cantik di baju merah 
Baju merah suka makan ketan
Jadi orang jangan cepat marah
Cepat marah temannya setan
Dari kerdiri ke Mozambik
Untuk melihat seni mozaik
Setiap hari berbuat baik
Derajat hidup pasti kan naik
Makan mentimun dicampur daging sapi
Belinya di pasar baru
Dari pada kamu melamun
Mending ikutan selfie dijamin seru
Naik mobil di pintu kanan
Mobil mewah buatan Jerman
Duduk bersanding dengan tunangan
Uang habis mobil pinjaman
Hati ini sudah berlabuh 
Lewat lagu One direction 
Tiba di Sumbar pukul tujuh
Langsung mampir beli makanan

Waktu pagi ayam berkokok
Menandakan hari hendak siang
Elok berhenti menghisap rokok
Sebelum nyawa kita melayang
Bapak mancing jauh tempatnya
Harus bawa sebuah kemah
Punya kucing indah warnanya
Teman setia saat dirumah
Laba-laba Suka menyengat
Kalau disengat terasa hangat
Berolahraga keluar keringat
Badan sehat penuh semangat

Tanah diukur karena selisih
Dukun datang memberi jampi
Selamat tidur duhai kekasih
Moga indah menyelimuti mimpi

Komentar